Surat cinta untuk Allah

Assalamualaikum,

Hari ini pikiranku sangat galau. Aku tak tau hendak mengerjakan apa. Beberapa minggu ini aku sering dibayang-bayangi sesosok lelaki seperti dia. Aku takut dan bimbang pastinya. Setiap hari aku selalu memohon petunjuk kepada Allah supaya aku bisa melupakan dia. Memang, selama aku menginjakkan kaki pertama kali di sekolah ini aku merasa senang telah mengenalmu. Tapi aku takut jikalau rasa ini berubah menjadi cinta. Aku selalu menghindarkan diriku darimu. Yang jelas aku takut sekali dengan jatuh cinta. Biarkan Allah yang menjodohkanku dengan seorang lelaki pilihannya. Aku tidak ingin menjadi wanita-wanita yang dibenci Allah. Aku takut jika dikatakan sebagai wanita genit atau apalah. Yang jelas aku buka seperti itu dan aku SANGAT TIDAK SUKA wanita yang sedemikian rupa. 

Sebenarnya tak mudah menghindar dari orang yang pernah ada di Qalbu kita. Tapi aku terus berusaha semenjak itu. Entah kenapa dia selalu muncul di dekatku meskipun pikiranku berusaha menghapusnya. Kenapa selalu selalu seperti ini. Rasa ini adalah rasa yang berbeda. Bukan hanya keelokan parasnya, tapi yang paling utama dari semua ini adalah tentang hati dan sifatnya yang religius. Semenjak bayangan itu hadir aku semakin dekat dengan Allah. Kitab Allah dan dzikirku untuk Allah karena sosok dia. 

Akupun mencoba menuliskan surat kecil untuk Allah tentang dirinya. Aku telah berhasil menuliskan kata hatiku. Tapi aku tak tahu kapan aku bisa memberikannya padamu. Apakah yang harus aku perbuat ?

Sebenarnya aku ingin setelah kau membaca coretan itu, Allah bisa mengabulkan doaku untuk menghilangkan bayangan itu dan juga melupakanmu. Entah kenapa tiga tahun semenjak aku menapakkan kaki di sekolah ini, kaulah yang membuatku bisa menginspirasikanmu. Sampai novel yang aku buat juga karenamu.

Mungkin kau tidak tahu semua yang ada dalam benakku. Karena selama ini aku menghindarimu. Ya Allah aku mohon petunjukmu ! berilah hambamu ini kekuatan untuk bisa melangkah. Semua ini memang kehendakmu dan aku tak bisa merubahnya. Aku mencintainya karena cintaku padamu Ya Allah.... 

Aku tak tahu kapan bisa memberikan ini padamu :(

    Posted  by  : Sanyya Regina

Wassalamualaikum, sampai jumpa lagi...

Kuliah dimana yah!

Assalamualaikum...

Berawal dari pertanyaan-pertanyaan seputar kuliah yang selalu saja melintas pendengaranku. Semuanya pada nanyaiin mau kuliah dimana? ambil jurusan apa? inilah, itulah....
Sejak menempuh tahun kemarin waktu kelas dua, sebenarnya aku pengen cepat-cepat kuliah. Selalu membayangkan jadi mahasiswi yang kayaknya seru juga. Pengennya enggak usah ada ujian dan langsung masuk universitas favorite !!( alaahh kejauhan mimpinya, hahaaa). Dulu, juga sudah mentok angan-anganku mau kuliah di mana. Tapi semenjak tahun ajaran baru ini pikiranku galau semua. Huuuaaahaahaaa.... bertambah bingung mau kuliah dimana.
Sewaktu dulu aku terlalu grusa-grusu milih jurusan tanpa berpikir panjang. Tapi sekarang ini nih jadi sedikit mendapatkan informasi tentang jurusan yang aku minati. Setelah mendengar ceramah dari guru agamaku, kini akau sadar akan masa depan yang ada di depan mataku. Masa inilah yang menentukan semuanya, yaitu jalan hidupku ke depannya. Tapi semuanya bagaikan mendung, gellaaappp. Dari jaman kuno aku kepengen banget ngambil kesehatan. Tapi apaan ?
Jujur aja nih, aku dulu pengen jadi bidan kayak kakakku. Tapi karena sekarang prospek kerjanya semakin berkurang jadi yah di cancel aja. Di sisi lain aku suka bangeet sama yang namanya fashion... moslem tentunya.  Suka sama desain-desain baju yang unik. Tapi jaman modernisasi sekarang ini dunia fashion sangatlah ketat. Ibuku memberi usulan padaku tentang fasmasi. Haduhh.. kupikir-pikir dulu deh mom ^ ^
Namanya manusia, selera boleh beda-beda dong. Sebenarnya hobiku itu banyak banget. I like a designer, sing a song, write a novel (novel masih belum rampung, hoho). Yah, semua kunci dari ini adalah rajin berdoa kepada Allah agar diberikan petunjuk dan kemudahan untuk memilih sesuatu. Aku yakin aku bisa suatu saat nanti. Semoga aku tidak salah dalam mengambil keputusan karena saat inilah yang paling mendebarkan dan menetukan masa depanku nanti.
Cita-citaku :: kerja di bidang kesehatan, atau kerja di perusahaan industri, atau mungkin kantoran dan punya sambilan sebagai fashion moslem designer.. (pengennya punya botique sendiri). Tapi keinginanku yang paling utama sih masih tersimpan dalam hatiku alias rahasia pribadi. Aku janji akan nerbitkan entri tentang kuliahku nanti. Okeeey !!

Art-Photography

Assalamualaikum wr wb,...
Sudah hampir 3 bulan ini jarang lagi update, banyak kendalalanya.
Jujur aja nih, gue lebih suka menikmati daripada membuat. Tapi ya sudahlah, karena setiap momen berharga itu harus selalu diingat. Setelah dapat informasi tentang *Hijab Community* Indonesia jadi kepengen ikutan. Style-nya keren-keren dan tetap fashionable. Kepengen banget rasanya bikin artikel tentang hijab. Mumpung musim liburan semoga bisa posting tentang hijab, shawl, atau pashmina. Ya..ya..yaaa. Setelah acara nikahan sepupu gue, sempat nyempatin berphoto-poto ria dengan ekspos lagaknya model. Keukeuh, iseng doang. Hasil jepretan tanganku ternyata lumayan. Meskipun enggak begitu mood tapi seperti inilah hasilnya.

Bye...byee....see next time!!! ;D

:::Mimpi yang sangat tidak falid::::

Bermimpi, mungkin sebagian dari kalian seneng bgt jika ada bunga2 tidur untuk menemanimu dalam lelap.
Bahkan mungkin, tiap mau bobo', kalian2 juga pada berdoa supaya mimpi (mimpi yg indah)

Tapi sekarang aku gag mau bermimpi lagi pas enak-enanknya bobo'
Kalau sja mimpiku itu puanjang, pasti aku bangun kesiangan.
Tapi kalaupun juga pendek pasti ada sambungannya (jd ky sinetron pas keselip iklan), pernah bangun pagi gara2 mimpi dan akhirnya nerusin bobo' lagi krn mimpiku msh belum usai. Jd intinya bangun kesiangan lagy..


Tapi itu semua, dan awalnya sih oke2 aja (maklum:miss bangun kesiangan) becanda, hihi
Aku ceritain ya..


Setaon lalu, pas aku msh kelas x-E aku sering banget deh kebawa mimpi.
Bukan mimpi biasa, tapi mimpi buruk selama kurang lebih 3 bln.
Aku sempat curhat sma temen2 tp hasilnya nihil, itu kan cuma bunga tidur: kata yg terucap dr mereka.


Aku melihat dengan kepala mataku sendiri. Serasa dekat banget sma aku. Aku bermimpi terjadi Tsunami di Australia dan waktu itu aku lihat kejadian pas lagi di Munjungan. Dlm kenyataan di atlas menunjukkan bahwa sebelah selatan Munjungan itu berbalasan langsung dengan laut Australia.

Meskipun kenyataanya ..memang dipisahkan laut tetapi sangat dan super sangat juuuuaauuhh.
Tapi di mimpiku kerasa deket bgt. Nah, di mimpi itu aku lagi dirumahnya teman. Aku dan keluarganya melihat di jendela betapa besarnya tsunami yg melanda negara tsb. Aku takut sekali dan berdoa supaya Indonesia enggak tertimpa. Alhasih, doaku (meskipun dlm mimpi) terkabul.


Teeett..tettt. jeda dulu, supaya enggak tegang..


Nah, barusan kemarin sekitar tgl xxx Maret 2011
Mimpiku menjadi kenyataan meskipun berbeda tempat dan waktu.

ini adalah salah 1 mimpi burukku waktu ittu, dan mimpi buruk laen jg msh banyak waktu ittu.
dan aku gag mau mengingatnya lagi. hiks..hikss....hikss


Selalu berdoa sebelum tidur:::: Doa akan tidur + Alfatikhah+An-Nas+Al-Ikhlas::::

Aku, Menulis dan Penulis-penulis berbakat

Selamat jumpa lagi, udah lama ya gag posting soalnya agak sibuk sih di sekolah,
Recently, pas liburan ini aku sering pinjem novel2 krn boring seminggu di rumah.
Tapi dari beberapa novel itu ada satu yang membuat mataku terbelalak.
Bukan karena critanya romantis atau remaja bgt.
Entah mengapa aku gag bisa melupakan sosok Ardi dalam tokoh itu. (Like this:::KOMIK HATI)


Selain ceritanya yg menarik, aku juga kagum sama penulisnya.
Hampir 3 hari, aku browsing cari2 info ttg dia, taunya hari ini baru dapet.(pas hari ke3)
Dlm novel ittu tercantum nama Delfi A. Halim tapi setelah berpetualang di dunia maya. Eh tau2 penulis novel itu bernama Queen Soraya. Banyak juga novel2 lain yg pernah ia tulis...


Dari facebook uda aku confirm jg jd temenku (alhamdulillah uda di reg), Blogger yang juga curahan hatinya (sama ky gue), hohhoo
Selain itu yang paling aku senengin dari dia adalah informasi tentang penerbit2 yang sesuai dengan karya kita.
Ampun deh, sebelumnya aku jg uda dpet 5 penerbit tapi lama bgt confirmnya.
Semoga ada penerbit yg mau menerbitkan akuuuu (eh karyaku mksudnya) :)


Doakan teman-teman supaya hobiku bisa tersalurkan.
Asal kalian tw, aku sempat mimpi jd penulis terkenal lohh... hohohoo (tampang:berharap)
Dari EsEmpe aku uda bwt 1 novel mskipun ceritanya pasaran bgt tp aku salut bisa nyelesein novel itu (meskipun yg baca hnya teman2ku waktu itu)


Meskipun cita-citaku di bidang kesehatan,
Semoga buku2 yg mama berikan padaku berguna (Kiat menulis cerita pendek:172 hlm dan Pengajaran yang kreatif dan menarik:456 hlm) tidak sia-sia.
Ya Allah mudahkanlah hambamu yg sangat kecil ini utk bisa menapakkan kaki bijak di muka bumi ini.
Tanpamu aku hilang, tanpamu aku lenyap..






Ini salah satu postingan dari Kak Queen Soraya, (maaf mb, ngopi)hohoho...good job deh bwt Kakak!

Salah satu penentu lolos atau tidaknya naskah di meja redaksi adalah MENCARI PENERBIT YANG COCOK BUAT NASKAH KITA.
See, ini kadang diabaikan oleh para penulis pemula karena mereka belum sadar bahwa kejelian menentukan suatu penerbit adalah langkah awal menembus dunia penerbitan.
Salah satu guru yang udah gw  anggap kayak bapak sendiri, sosok yg sangat gw kagumi dan gw hormati, Pak Fred, seorang penulis skenario senior luar biasa yang juga merupakan  senior editor di RCTI, pernah berkata pada gw, “Tiap Production House alias PH punya karakteristik tersendiri. Kalau kamu jeli memerhatikan, maka kamu akan bisa melihat secara nyata perbedaan antara FTV garapan Sinemart, Multivition Plus, MD Entertainment, dan PH2 lainnya.”
Nah, hal ini tidak hanya berlaku buat PH2 skala nasional, namun juga SANGAT-SANGAT berlaku buat DUNIA PENERBITAN.
Banyak sekali kasus yang terjadi dan ini juga pernah gw alami sendiri. Pada awal pembuatannya, gw pernah mengirimkan naskah Uglyphobia ke penerbit GagasMedia dan ditolak. Alih-alih membakar naskah itu, gw malah menawarkannya ke Penerbit Gramedia. Hasilnya? Naskah itu malah diterbitkan. Dengan kata lain, saat naskah gw ditolak oleh Penerbit GagasMedia, bukan berarti naskah gw BENAR-BENAR TIDAK LAYAK TERBIT. Tetapi, yang terjadi adalah, karena NASKAH GW TIDAK SESUAI DENGAN TIPE/KARAKTERISTIK NASKAH2 YANG DITERBITKAN OLEH GAGASMEDIA, NAMUN LEBIH SESUAI DENGAN TIPE/KARAKTERISTIK NASKAH2 YANG DITERBITKAN OLEH PENERBIT GRAMEDIA.
Masalah “Karakteristik” ini, juga tidak hanya terjadi secara silang antar penerbit. Perbedaan tipe naskah2 yang ada juga terjadi dalam satu penerbit melalui perbedaan gendre.
Contoh globalnya dapat kita lihat pada Penerbit Gramedia Pustaka Utama dengan jenis2 novelnya yang ter-Group menjadi beberapa jenis, dilihat dari sisi umur pembaca atau isi naskah novel itu sendiri.
Antara lain:
a. FamLit (family Literature), buku novel untuk anak-anak
b. TeenLit (Tenager Literature) Novel remaja usia 13-20 tahun
c. ChicLit (chic Literature) Novel2 wanita dewasa usia 25-3oan
d.  MetroPop Novel2 yang isinya tentang gaya hidup komunitas urban yang berbau metropolis.
e. Lain-lain
Secara global antar penerbit2 besar di Indonesia, kita bisa melihat perbedaannya adalah dari:  Jenis2 novel terbitan Gramedia Pustaka Utama itu renyah dan manis2 (gw gak tau enaknya dibilang apa. Tapi di mata gw pribadi, terkesan seperti itu). Sedangkan GagasMedia, gaya penceritaan novel2 terbitan mereka terkesan blak-blakan, terbuka, apa adanya, dan terkadang “liar”. Lain lagi dengan  Penerbit Mizan, seperti yang kita ketahui bersama, dalam setiap naskah2nya akan tercium bau ke-Islamian.
Nah, untuk menentukan penerbit mana yang akan kita kirimkan naskah, menurut gw ada 2 cara. Biar lebih gampang di inget, gw sebut aja BEFORE and AFTER
A. BEFORE
Yaitu menentukan penerbit dahulu, baru menulis naskah  yang akan ditujukan untuk penerbit tersebut.
Secara gamblangnya, setelah kita pilih penerbit mana yang akan kita kirimkan naskah, (misalkan kita pilih penerbit Gramedia) maka naskah yang akan kita tulis sebaiknya disesuaikan dengan naskah2 penerbit Gramedia yang sudah pernah diterbitkan. Caranya dengan mempelajari karakteristik atau ciri khas apa sih yang terkandung dalam naskah2 itu? Hingga  naskah yang kita buat tidak melenceng dari sisi pemilihan tema dan gaya penulisan penerbit yang bersangkutan.
B. AFTER
Menulis naskah dahulu, baru menentukan penerbit kemudian.
Setelah kita selesai menulis naskah, kita perlu membacanya sekali lagi dan meyakinkan diri kita, bahwa tema dan gaya penulisan naskah yang kita tulis ini lebih mendekati karakteristik penerbit yang mana? Apakah penerbit A, B, ato C? Jika kita sudah yakin, barulah kita kirim ke penerbit tersebut.
Yup. Hal di atas adalah hal yang sangat simpel, sebetulnya. Tapi kalau kalian memiliki kejelian akan tips dan trik di atas, bisa jadi akan meningkatkan persentase kemungkinan diterimanya naskah yang kalian buat.
Oke, selamat mencoba!!!
Salam
QUEEN SORAYA














Imagination is live my adventure>>Sanyya>>

Lagu kesukaan

Lirik Lagu Geisha – Cinta dan Benci

bagaimana cara membuatmu bahagia
nyaris ku menyerah jalani semua
tlah berbagai kata ku ungkap percuma
agar kau percaya cintaku berharga
tak kuat ku menahanmu, mempertahankan cintaku
namun kau begitu saja, tak pernah merindu
reff:
sungguh aku tak bisa, sampai kapanpun tak bisa
membenci dirimu, sesungguhnya aku tak mampu
sulit untuk ku bisa, sangat sulit ku tak bisa
memisahkan segala cinta dan benci yang ku rasa
apa kau mengerti ku sedih sendiri
tanpa ada kamu ku merasa sepi
tlah lama ku menantimu, diam sendiri menunggu
setengah hati mencinta, ku sakit karenamu
repeat reff
woo ooo ku sakit karenamu
sungguh aku tak bisa, sampai kapanpun tak bisa
membenci dirimu, sesungguhnya aku tak mampu
sulit untuk ku bisa, sangat sulit ku tak bisa
memisahkan segala cinta dan benci
sungguh aku tak bisa membenci dirimu
sesungguhnya aku tak mampu
sungguh aku tak bisa, sampai kapanpun tak bisa
memisahkan segala cinta dan benci ooo
cinta dan benci ooo yang ku rasa

JaLan !!

JaLan-jalan bersama keluarga di pagi hari,
Tema kali ini kami berkunjung ke waduk Wonorejo yg sangat mempesona,,
Dan Srabah pastinya,
Lihat pemandangan belakang foto,
So natural and it's amazing !!!

Di  Waduk,

Capeekk,

Adik ku tersayang,

Geje-geje,

Peace!

Duo.

Berfoto sama putri duyung,

sampai jumpa,